Senin, 03 Oktober 2011
07.24 | Diposting oleh
Expresi Of Love |
Edit Entri
Website pada awalnya adalah sesuatu yang sederhana. Ia diciptakan untuk mempermudah penyampaian informasi dari penyedia informasi (server) kepada browser/peselancar di seluruh dunia. Pengiriman informasi ini dilakukan melalui jaringan yang sangat dibatasi oleh kecepatan MODEM dan lebar jalur data (Bandwidth) yang dipergunakan. Oleh karena itu, website harus dibuat dengan format yang sesederhana mungkin, yang memungkinkan semua informasi di dalamnya dapat dikirim dengan cepat.
Website diciptakan dengan plain text biasa. Kita dapat membuat website dengan hanya mengandalkan text editor sederhana seperti “Notepad” yang ada pada Microsoft Windows. Hal ini dimungkinkan karena semua format penulisannya disertakan pada text yang kita tulis. Pada saat-saat awal perkembangannya, website tidaklah serumit sekarang, melainkan hanya berupa text formating biasa agar tulisan dapat ditampilkan dan dibaca dengan nyaman, ditambah dengan link yang dapat menghubungkan kita ke halaman-halaman yang disediakan.
Perkembangan teknologi yang sangat cepat dan kebutuhan penyimpanan informasi yang semakin canggih membuat website harus dapat dipergunakan untuk menyiapkan dan mengirimkan informasi secepat mungkin. Contohnya berita yang ada di suatu tempat dapat ditulis pada saat itu juga dan dalam hitungan menit langsung dapat dibaca di seluruh dunia. Untuk itu website dikembangkan dengan kemampuan untuk menyimpan dan membaca database. Informasi yang ditulis disimpan dalam database, kemudian website bekerja untuk menampilkan isi database yang berupa tulisan tadi.
Banyak format database yang dipergunakan untuk kebutuhan internet, misalnya Oracle, SQL dan MySQL. Tujuan dari penggunaan database ini adalah untuk menyimpan informasi yang nantinya akan ditampilkan melalui website. Contoh paling praktis untuk menjelaskan kebutuhan database adalah sebagai berikut:
Ketika kita akan menuliskan pesan singkat yang dapat dibaca oleh semua orang, maka pesan tersebut dapat kita ketikkan dalam form yang sudah disediakan oleh website. Tulisan tersebut disimpan dalam database, dan kemudian website akan membaca database dan meletakkan tulisan tadi dalam form yang sudah disiapkan.
Jadi, form- form ini dapat diibaratkan sebagai sebuah wadah kosong di dalam website, apapun yang kita ketikkan di dalamnya akan disimpan dalam database. Di dalam website kemudian disiapkan pula form kosong yang dipergunakan untuk menampilkan tuisan apapun yang sudah kita ketik tadi – yang dalam hal ini sudah tersimpan dalam database. Jadi, di dalam website hanya ada form-form kosong, sedangkan isinya dikirim dan disimpan dalam database.
Di lain pihak, agar dapat menarik banyak pengunjung, website juga harus tampil menarik. Oleh karena itu, tulisan yang ada pada website dapat diberi asesoris seperti ukuran dan tipe huruf, warna teks dan warna latar belakang, bahkan kemudian dapat diberi gambar (image). Penggunaan asesoris ini apabila dirancang dengan baik akan membuat nyaman para peselancar dan informasi yang disampaikan menjadi lebih efektif. Dalam hal ini peselancar dapat dengan mudah mencari dan membedakan berbagai bentuk informasi yang disajikan, contohnya teks, menu, image, dsb. Dengan kata lain, desain yang baik akan membuat penyampaian informasi menjadi lebih baik.
Bagaimana caranya memulai membuat sebuah website ?
Semuanya berawal pada kode-kode HTML. Dengan memahami cara penulisan format HTML maka kita dapat membuat website yang baik. Dengan mengetahui kode-kode HTML maka kita dapat membuat website yang ringkas sekaligus terhindar dari keselahan-kesalahan yang tidak perlu.
Membuat File HTML Itu Mudah
HTML (Hypertext Markup Language) bukanlah bahasa pemrograman yang rumit. Ia hanyalah sebuah “cara menulis” dalam format yang bisa dibaca oleh semua internet browser. Contohnya, dengan HTML kita dapat membuat tulisan yang dicetak tebal, miring, diberi garis bawah, dicoret, dst. Semuanya ditulis dengan format tulisan sederhana dan dapat dibaca oleh penulisnya maupun oleh internet browser. Cara penulisan dengan melampirkan kode-kode format tampilan tersebut dinamakan dengan Tag. HTML Tag dipergunakan untuk menuliskan perintah kepada browser agar formatnya ditampilkan sesuai dengan perintah yang ditulis di dalam Tag.Membuat file HTML dapat dilakukan dengan mudah. Bukalah Notepad yang disediakan oleh Microsoft Windows, kemudian ketikkan sesuatu di dalamnya, contohnya:
Hallo. Selamat Datang di Homepageku. Membuat website itu mudah lho! |
Bukalah Explorer dan carilah file test.html tadi di folder My Documents. Klik ganda untuk membuka file tersebut. Maka program Internet Browser akan terbuka dan menampilkan tulisan yang telah kita simpan. Sederhana, bukan ?
Nah, dengan cara ini Anda dapat menuliskan sepanjang apapun sesuka Anda, tanpa harus takut ukuran filenya menjadi besar.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
-
▼
2011
(1035)
-
▼
Oktober
(812)
- Wayang Topeng or Wayang Gedog
- The Dalang
- gerah
- About Wayang Kulit
- Museum Wayang Kekayon
- Wayang Sadat
- Etymology of the word
- form•Z on the small and big screen
- Rendering
- Animation
- Modeling
- Overview
- Modeler
- Transporter
- History
- Product family
- Surfacing
- Animation tools
- Drafting Assistant
- Cobalt (CAD program)
- Current State of Design Methods
- Significance of Proliferation of Information Techn...
- Proliferation of Information Technologies
- Significance of Design Management
- Alternative View
- Design Management
- Significance of Role of Professional Design Practice
- Professional Design Practice
- Significance of Emergence of Design Research and D...
- Emergence of Design Research and Design Studies
- Where Process Meets Method
- Background of Design Methods
- Design methods
- Globalization and governance controversy
- Governors
- Formation and growth of the network
- Internet governance
- Elements
- Roles
- Additional principles exist where projects are mul...
- Additional and complementary principles of governa...
- Principle 4: Ensure separation of project governan...
- Principle 3: Ensure separation of stakeholder mana...
- Principle 2: Service delivery ownership determines...
- Principle 1: Ensure a single point of accountabili...
- Three pillars of project governance
- Project governance
- Professional certification
- Frameworks
- Problems with IT governance
- Background
- Definitions
- Corporate governance of information technology
- Domination by large organizations
- Membership
- Administration
- Recommendations and Certifications
- History
- World Wide Web Consortium
- Governance models
- Website management team
- Areas of responsibility
- Website governance
- Webmaster
- Reusability
- Flexible presentation
- Effective separation
- Template uses
- Web template
- Web syndication and e-commerce
- Web syndication as a commercial model
- History
- Motivation
- Web syndication
- Criticisms
- Automated design methodologies
- Representational state transfer (REST)
- Service-oriented architecture
- Remote procedure calls
- Web API
- Big Web services
- Web service
- Web document
- Security Considerations
- Advanced
- Basic
- Client Side + Server Side
- Server Side Coding
- Client Side Coding
- Web development as an industry
- Web development
- Changes and updates
- Best practices
- Web design
- Disadvantages
- Advantages
- Online processing (called "frying" systems)
- Capabilities
- Web content management system
- Role of information management
-
▼
Oktober
(812)
Pengikut
About Me
- Expresi Of Love
0 komentar:
Posting Komentar