Senin, 03 Oktober 2011
07.07 | Diposting oleh
Expresi Of Love |
Edit Entri
Flashdisk merupakan sebuah perangkat yang banyak dipergunakan untuk berbagai kepentingan tukar-menukar data. Perangkat ini menjadi media yang praktis dan sangat ringkas untuk dibawa. Namun, flashdisk saat ini menjadi media yang paling sering digunakan sebagai penyebar virus, trojan, worm dan sejenisnya. Tak terkecuali perangkat penyimpan data lainnya termasuk MP3 player, MP4 player, Memory Card, Memory Stick, SD Card, MMC dan media penyimpan data removable lainnya yang berbasis USB.
Salah satu virus yang dapat terdeteksi langsung (baik oleh antivirus maupun secara visual) adalah virus autorun.inf. File autorun.inf ini kemungkinan besar dipergunakan oleh virus untuk mengaktifkan file-file yang dibutuhkan untuk menjalankan aksinya. Yang mengherankan adalah file autorun.inf ini berkembang sedemikian rupa sehingga sekarang sangat sulit diberantas dengan menggunakan antivirus sekalipun.
Dulu, setiap kali menemukan autorun.inf, maka dengan mudah saya bisa menghapusnya dari flashdisk. Namun, beberapa waktu kemudian file autorun.inf ini berkembang menjadi file yang tersembunyi (baca: hidden), sehingga aplikasi explorer harus selalu diaktifkan dengan mode yang dapat menampilkan file-file yang disembunyikan. Cara inipun masih cukup efektif untuk mengetahui kehadiran file autorun.inf dan sekaligus dapat dimusnahkan dengan cara dihapus dengan mudah. Belakangan, ternyata file autorun.inf ini sudah diberi kemampuan baru, yakni menjadi file “system” dan sama sekali tidak bisa dirasakan kehadirannya secara visual, bahkan oleh antivirus sekalipun.
Meskipun virus ini kasat mata, namun aksinya masih dapat dirasakan ketika flashdisk ditancapkan ke port USB, maka program akan menawarkan untuk menjalankan aplikasi pada flashdisk secara otomatis. Berarti, di dalam flashdisk tersebut telah ada file yang dapat berjalan secara otomatis.
File autorun.inf sendiri adalah file yang bisa ditulis dengan teks biasa, dan berisi informasi mengenai file apa yang harus dijalankan oleh komputer ketika sebuah media penyimpanan removable dibaca oleh komputer. Misalnya sebuah CD Multimedia Interaktif yang diberi file autorun.inf dapat berjalan secara autoplay tanpa harus diperintahkan. Rupanya kemampuan ini sekarang banyak disalahgunakan oleh para “ahli” virus untuk melancarkan aksinya.
Berikut ini adalah langkah yang cukup praktis untuk menghilangkan file : autorun.inf yang tidak terdeteksi :
1. Boot komputer dengan modus Safemode.2. Jalankan aplikasi Command Prompt (Start > Run > cmd.exe) Bisa juga (Start > All Programs > Accessories > Command Prompt)
3. Ketikkan drive USB tersebut (misalnya E: kemudian tekan [Enter])
4. Ketikkan ATTRIB -R -A -S -H AUTORUN.INF, kemudian tekan [Enter]
5. Ketikkan DEL AUTORUN.INF, kemudian tekan [Enter]
Setelah selesai, komputer dapat di Restart dalam mode Normal.
Penjelasan:
ATTRIB adalah modul yang dipergunakan untuk mengubah atribut sebuah file.
-R adalah perintah untuk menghilangkan mode “Read Only”
-A adalah perintah untuk menghilangkan mode “Archive”
-S adalah perintah untuk menghilangkan mode “System”
-H adalah perintah untuk menghilangkan mode “Hidden”
DEL adalah perintah untuk menghapus file
Demikian, mudah-mudahan informasi ini dapat membantu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Blog Archive
-
▼
2011
(1035)
-
▼
Oktober
(812)
- Wayang Topeng or Wayang Gedog
- The Dalang
- gerah
- About Wayang Kulit
- Museum Wayang Kekayon
- Wayang Sadat
- Etymology of the word
- form•Z on the small and big screen
- Rendering
- Animation
- Modeling
- Overview
- Modeler
- Transporter
- History
- Product family
- Surfacing
- Animation tools
- Drafting Assistant
- Cobalt (CAD program)
- Current State of Design Methods
- Significance of Proliferation of Information Techn...
- Proliferation of Information Technologies
- Significance of Design Management
- Alternative View
- Design Management
- Significance of Role of Professional Design Practice
- Professional Design Practice
- Significance of Emergence of Design Research and D...
- Emergence of Design Research and Design Studies
- Where Process Meets Method
- Background of Design Methods
- Design methods
- Globalization and governance controversy
- Governors
- Formation and growth of the network
- Internet governance
- Elements
- Roles
- Additional principles exist where projects are mul...
- Additional and complementary principles of governa...
- Principle 4: Ensure separation of project governan...
- Principle 3: Ensure separation of stakeholder mana...
- Principle 2: Service delivery ownership determines...
- Principle 1: Ensure a single point of accountabili...
- Three pillars of project governance
- Project governance
- Professional certification
- Frameworks
- Problems with IT governance
- Background
- Definitions
- Corporate governance of information technology
- Domination by large organizations
- Membership
- Administration
- Recommendations and Certifications
- History
- World Wide Web Consortium
- Governance models
- Website management team
- Areas of responsibility
- Website governance
- Webmaster
- Reusability
- Flexible presentation
- Effective separation
- Template uses
- Web template
- Web syndication and e-commerce
- Web syndication as a commercial model
- History
- Motivation
- Web syndication
- Criticisms
- Automated design methodologies
- Representational state transfer (REST)
- Service-oriented architecture
- Remote procedure calls
- Web API
- Big Web services
- Web service
- Web document
- Security Considerations
- Advanced
- Basic
- Client Side + Server Side
- Server Side Coding
- Client Side Coding
- Web development as an industry
- Web development
- Changes and updates
- Best practices
- Web design
- Disadvantages
- Advantages
- Online processing (called "frying" systems)
- Capabilities
- Web content management system
- Role of information management
-
▼
Oktober
(812)
Pengikut
About Me
- Expresi Of Love
0 komentar:
Posting Komentar